Rabu, 08 November 2017

The Wall is Benteng?

Banyak peninggalan bersejarah yang namanya "benteng" di negeri ini. Pada hakekatnya "benteng" adalah pagar pelindung. Darimanakah asalnya? Ada yang menduga dari campuran pasir dan semen. Ya, benar juga!!!

Sebenarnya dunia luar tak mengenal istilah "benteng", "pagar", "pager" terlebih lagi "bethek. Istilah-istilah tersebut baru bisa dijumpai jika berkunjung ke Indonesia, tepatnya di Pulau Jawa. Dunia luar mengenal semua istilah tersebut dengan satu nama yaitu "dinding"!!! Lho ada yang bilang namanya "tembok"? Seperti itu ya?

Jepang sangat mahir urusan pertahanan dengan teknik "dungsir-dungsir" alias seni melobang dalam tanah. Kreasi tersebut merupakan bagian dari bangunan pertahanan meski tak disebut sebagai dinding. Di Cina yang dikenal adalah The Great Wall of China. Di Jerman terkenal dengan namanya "Berliner Mauer". Dalam cerita Yajuj dan Ma'juj-pun konon dibuatkan dinding yang tinggi oleh Iskandar Dzulqarnain.  "Benteng Vredeburg"-pun dulu dikenalnya sebagai "Kantor Kompeni" alias "Loji Gedhe".

Mungkin tak percaya, jika istilah ini terkait dengan "strategi perang". Strategi perang yang namanya "Pertahanan Stelsel"! Maaf jika ditulis dengan istilah tersebut. Meski istilah yang biasa digunakan adalah "Benteng Stelsel". Dalam "Perang Diponegoro" tersebutlah istilah "benteng" mulai dikenal. Namun jika istilah itu dikatakan langsung dihadapan Jenderal De Cock, bisa jadi akan langsung ditembak. 

Kenapa istilah benteng ini menjadi terkenal?

"Perang Diponegoro" merupakan perang yang fenomenal. Konon, ceritanya Pangeran Diponegoro atau Api Perlawanan di Jawa dapat dipadamkan dengan yang namanya "Benteng Stelsel". Fantastis-nya pihak "kompeni (bangsa asing)" dalam perang itu mengalami kekalahan terbesar. Konon, belum bangkrut tetapi hanya menanggung utang yang besar saja. Namun, "The Prince of Java" dapat dikalahkan dengan taktik yang namanya "Benteng Stelsel". Fenomena tersebutlah yang menjadikan istilah "benteng" kemudian menyebar ke penjuru dunia. 

Sejak saat itu dunia kemudian mengenal istilah yang namanya "benteng". Sebagian yang dikenal dengan nama "The Wall" disebut sebagai "Benteng". 

Darimanakah "benteng" berasal? Sudah diduga itu dari campuran pasir dan semen. 

Dikutip dari : Buku Ma Ga Ba Tha Nga, Katumaya, Pangeran Pancasari, 2008



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kisah Si Cabe Hias

Kebiasaan tanam cabe disamping rumah sudah berlangsung lama. Jika diingat di masa kecil dulu sudah sering diminta petikin cabe jika mau ...